Keadaan Orang Yang Beriman dan Bertaqwa di Hari Kiamat
Secara umum orang-orang yang beriman dan bertaqwa, mereka di hari tersebut akan mendapatkan rasa aman, tidak takut dengan apa yang akan mereka hadapi di hari kiamat dan mereka tidak bersedih dengan dunia yang telah mereka tinggalkan. Rasa aman ini Allah subhanahu wa ta'ala berikan sesuai dengan kadar keimanan dan ketaqwaan mereka. Barang siapa yang sempurna iman dan taqwanya maka dia akan mendapatkan rasa aman yang sempurna. Barang siapa yang kurang kadar iman dan taqwanya, maka akan kurang pula rasa aman yang dia dapatkan. Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:
أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ. الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ. لَهُمُ الْبُشْرَىٰ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ ۚ لَا تَبْدِيلَ لِكَلِمَاتِ اللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
"Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa. Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar." --(Yunus : 62-64)
Allah subhanahu wata'ala juga berfirman:
الَّذِينَ آمَنُوا وَلَمْ يَلْبِسُوا إِيمَانَهُمْ بِظُلْمٍ أُولَٰئِكَ لَهُمُ الْأَمْنُ وَهُمْ مُهْتَدُونَ
Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. --(Al-An'am : 82)
Yang demikian itu karena mereka selama di dunia takut kepada Allah dan takut adzab di hari kiamat, maka Allah memberikan rasa aman kepadanya. Allah subhanahu wa ta'ala berfirman menceritakan tentang ucapan orang-orang yang beriman:
إِنَّا نَخَافُ مِنْ رَبِّنَا يَوْمًا عَبُوسًا قَمْطَرِيرًا. فَوَقَاهُمُ اللَّهُ شَرَّ ذَٰلِكَ الْيَوْمِ وَلَقَّاهُمْ نَضْرَةً وَسُرُورًا
"Sesungguhnya kami takut akan (azab) Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang bermuka masam penuh kesulitan. Maka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada mereka kejernihan (wajah) dan kegembiraan hati." --(Al-Insan : 10-11)
Umat Nabi Muhammad ﷺ akan memiliki ciri khusus yang tidak dimiliki oleh umat nabi yang lain. Wajah, tangan dan kaki mereka akan berwarna putih, bekas wudhu' mereka di dunia. (HR. Bukhori dan Muslim). Orang yang mengumandangkan adzan di dunia adalah orang yang paling panjang lehernya di hari kiamat. (HR. Muslim). Ada yang mengatakan bahwasanya hikmahnya adalah bahwa kepalanya lebih jauh dari genangan keringat dari pada yang lain. Orang-orang yang berbuat adil ketika memberikan keputusan baik untuk dirinya, keluargnya, maupun orang-orang yang di bawah kekuasaannya, maka dia akan berada di atas minbar dari cahaya. (HR. Muslim).
Semga Allah subhanahu wa ta'ala menjadikan kita termasuk orang yang mewujudkan iman dan juga taqwa. Beriman artinya membenarkan dan mempercayai dengan hati. Bertawqa artinya mengamalkan kepercayaan dan keyakinan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar