Sabtu, 09 Januari 2021

Halaqoh 01 Silsilah Ilmiyah Beriman Kepada Kitab Allah: Pengertian Kitab Dan Wajibnya Beriman Dengan Kitab-kitab Allāh

Pengertian Kitab Dan Wajibnya Beriman Dengan Kitab-kitab Allāh

Di antara pokok-pokok keimanan yang harus diimani seorang hamba adalah beriman dengan kitab-kitab Allah. Semakin seseorang mengetahui tentang kitab-kitab Allah secara terperinci maka akan semakin bertambah keimanannya dan akan semakin besar manfaatnya di dunia maupun di akhirat.

"Kitabun", dalam bahasa Arab adalah bentuk mufrad (tunggal) dari "kutubun". Kitab artinya "yang ditulis".

Adapun secara syariat maka yang dimaksud kitab-kitab di sini adalah kitab-kitab yang Allah turunkan kepada para rasulnya sebagai petunjuk bagi manusia supaya mereka mendapatkan kebahagian di dunia dan akhirat. Al-Qur'an, As-sunnah dan Ijma' kaum muslimin menunjukkan tentang wajibnya beriman dengan kitab-kitab Allah, dan bahwasanya kekufuran dengan kitab-kitab Allah pada hakikatnya adalah kekufuran dengan Allah subhanahu wa ta'ala. Dari Al-Qur'an, Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا

"Hari orang-orang yang beriman, berimanlah kalian kepada Allah dan rasul-Nya, dan kitab yang telah diturunkan kepada rasul-Nya dan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya, dan barang siapa yang kufur kepada Allah, malaikat-malaikatnya, kitab-kitabnya, rasul-rasulnya dan hari akhir, maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang jauh." --(An-Nisa' : 136)

Dari As-Sunnah adalah sabda Nabi ﷺ ketika ditanya oleh Jibril ketika ditanya apa itu iman:

أَنْ تُؤْمِنَ بِاللهِ وَمَلاَئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ

"Beriman adalah engkau beriman dengan Allah, mailkat-malaikatnya, kitab-kitabnya, rasul-rasulnya dan hari akhir dan engkau beriman dengan taqdir yang baik dan yang buruk." (HR. Muslim)

Adapun dari ijma' maka telah berkata Ibnu Batthoh rahimahullah:

وكذلك وجوب الإيمان والتصديق بجميع ما جاءت به الرسل من عند الله، وبجميع ما قاله الله عز وجل فهو حقٌّ لازمٌ، فلو أن رجلاً آمن بجميع ما جاءت به الرسل إلا شيئاً واحداً، كان بردّ ذلك الشيء كافراً عند جميع العلماء

"Demikian pula wajibnya beriman dan membenarkan seluruh apa yang dibawa oleh para rasul dari sisi Allah dan beriman dengan seluruh yang allah 'azza wa jalla katakan, ini adalah sebuah kewajiban. Seandainya seseorang beriman dengan seluruh yang dibawa para rasul kecuali satu hal, maka dengan dia menolak satu hal tersebut maka jadilah dia kafir." (Al-Ibanah As-Sugra hal 211)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar