Nama-Nama Yang Tidak Benar Penisbahannya Kepada Sebagian Malaikat
Di sana ada nama-nama malaikat yang masyhur akan tetapi tidak berdasarkan dalil yang shahih. Yang pertama adalah Izra-il, sebagai nama malaikat pencabut nyawa. Tidak ada dalil yang shahih bahwa Izra-il adalah nama malaikat pencabut nyawa. Allah di dalam Al-Qur'an dan Nabi di dalam hadist yang shahih hanya menggunakan istilah "malakul maut". Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:
قُلْ يَتَوَفَّاكُمْ مَلَكُ الْمَوْتِ الَّذِي وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّكُمْ تُرْجَعُونَ
"Katakanlah: 'Malakul Maut yang telah ditugaskan kepada kalian akan mewafatkan kalian kemudian kalian akan dikembalikan kepada Rabb kalian.'" --(As-Sajdah : 11)
Rasulullah ﷺ bersabda:
أُرسِلَ ملَكُ الموتِ إلى موسى فلمَّا جاءَه صَكَّهُ ففقأَ عينَه فرجعَ إلى ربِّهِ
"Diutus malakul maut kepada musa, maka ketika malaikat itu mendatangi Musa, Nabi Musa menamparnya, maka kembalilah malaikat tersebut kepada Rabbnya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Yang kedua adalah Ridhwan sebagai nama dari seorang kalimat penjaga sorga. Tidak ada dalil yang shahih bahwa Ridhwan adalah nama dar malaikat penjaga sorga. Allah di dalam Al-Qur'an dan Nabi di dalam hadist yang shahih hanya menggunakan istilah "penjaga" tanpa menyebut nama. Allah berfirman:
وَسِيقَ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ إِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَاءُوهَا وَفُتِحَتْ أَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَ
"Dan digiring orang-orang yang bertakwa kepada Rabb mereka ke sorga dalam keadaan berkelompok-kelompok sehingga ketika mereka mendatanginya dan dibuka pintu-pintu sorga dan berkatalah para penjaga sorga kepada mereka: 'Keselamatan atas kalian kalian telah baik, maka masuklah kalian ke dalam sorga kekal selamanya.'" --(Az-Zumar : 73)
Rasulullah ﷺ bersabda:
آتي بابَ الجَنَّةِ يَومَ القِيامَةِ فأسْتفْتِحُ، فيَقولُ الخازِنُ: مَن أنْتَ
"Aku akan mendatangi pintu sorga pada hari kiamat maka aku meminta dibukakan, maka berkatalah penjaga: 'Siapakah engkau?'
فأقُولُ: مُحَمَّدٌ، فيَقولُ: بكَ أُمِرْتُ لا أفْتَحُ لأَحَدٍ قَبْلَكَ
Maka dia berkata: 'Denganmulah aku diperintah, aku tidak membukanya untuk seorangpun sebelummu.'" --(HR. Muslim)
Demikian pula, disana ada nama Isma'il, Syarahil, Harahil, dan nama-nama malaikat yang lain yang tidak ada dalilnya. Tidak boleh seorang muslim memberikan nama malaikat tanpa dalil yang sahih.