Rukun Islam
Syariat yang dibawa oleh Rosulullah ﷺ terdiri dari amalan yang zhohir dan amalan yang bathin. Amalan yang zhohir yang paling penting terdiri dari rukun Islam yang jumlahnya ada lima, yang tercantum di dalam sabda Nabi ﷺ:
الْإِسْلَامُ أَنْ تَشْهَدَ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ وَتُؤْتِيَ الزَّكَاةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ وَتَحُجَّ الْبَيْتَ إِنْ اسْتَطَعْتَ إِلَيْهِ سَبِيلًا
"Islam adalah bahwa engkau bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah rosul Allah, dan kamu mendirikan sholat, dan kamu membayar zakat, dan kamu berpuasa romadhon, dan kamu berhaji ke baitullah jika kamu mampu menempuh perjalanannya." --(HR. Muslim No. 8)
Pertama adalah persaksian bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah rosulullah ﷺ. Dan maknanya telah kita terangkan di dalam Silsilah Ilmiyah 01 sampai 02.
Yang kedua adalah mendirikan sholat lima waktu dan hukumnya adalah wajib bagi setiap muslim yang dewasa dan juga berakal. Barangsiapa yang mengingkari kewajiban sholat maka dia telah kafir. Dan barang siapa yang meninggalkan karena malas padahal mengakui kewajiban tersebut maka dia berada di dalam bahaya yang besar, karena ulama berselisih pendapat tentang kekafiran orang tersebut.
Yang ketiga adalah membayar zakat. Hukumnya adalah wajib sebagaimana sholat lima waktu. Dan hukumnya wajib bagi orang-orang yang terpenuhi syarat-syarat wajibnya. Dan hikmahnya adalah membersihkan jiwa dan juga harta seseorang.
Yang keempat adalah berpuasa di bulan romadhon. Wajib bagi seorang muslim yang dewasa dan berakal memiliki kemampuan dan juga tidak ada penghalang seperti haid dan nifas.
Adapun yang kelima maka menunaikan ibadah haji. Hukumnya wajib sekali dilakukan seumur hidup bagi orang yang mampu pergi ke sana.
Dan seseorang muslim dan muslimah hendaknya memberikan perhatian yang besar kepada rukun Islam ini.